SINJAI, Pos Liputan- Pedagang Pasar Sentral dan para pengendara di Teminal Manimpahoi keluhkan bau sampah yang tak kunjung diangkut beberapa hari.
Tumpukan sampah di Terminal Manimpahoi, Kelurahan Bingki, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, sudah 5 hari bumi ada pengangkutan.
“Bau sampah ini sangat mengganggu, bau sudah tidak sedap sehingga mengganggu kami ditempat jualan karena sudah 5 hari belumpi diangkut,” kata inisial MS saat ditemui ditempat jalannya, Selasa (14/1/2025).
Ia menjelaskan, kondisi sampah sudah berulang dan dikerumuni salat sehingga kami di tempat dagang sangat terganggu.
“Ini bukan pertama kalinya, kondisi ini sudah sering terjadi disini, apalagi ini kawasan terminal juga tentu banyak pengendara dan penumpang yang sering menunggu disini,” ujarnya.
Bukan hanya itu, lanjut dia, bau ini sangat mengganggu di warung makan, dan sangat membahayakan karena lalat dari sampah bisa kerumunan makanan yang ada diwarung-warung.
“Warga dan pemilik warung disekitarnya juga mengeluhkan kondisinya yang bau sangat mengganggu,” cetusnya.
Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp nya kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sinjai, H. Sofwan Sabirin mengatakan, memang agak lambat pengangkutan di terminal manimpahoi berhubung mobil yang biasa mengangkut masih dalam perbaikan dan bak kontainerx tdk ada yang cocok dengan mobil yang lain, sehingga mobil dumptruck yang mengangkut sementara dengan cara di lansir.
“Insya Allah sbntar diangkut dinda, setelah mobil dumptruck mengcover wilayahx,” tulisnya melalui pesan WhatsApp nya.
Komentar