Jayapura, Pos Liputan – Polda Papua gelar dialog interaktif 60 menit dalam rangka mengetahui pencapaian kinerja Polda Papua selama semester pertama di tahun 2022. Jumat (1/7/2022).
Kegiatan tersebut dengan tema “Capaian Kinerja Polda Papua Semester Pertama Tahun 2022″ bertempat di Stasiun LPP TVRI Papua.
Hadir sebagai narasumber Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H, tokoh agama MPA Mauri dan Tokoh pemuda Marcel Morin.
Pada kesempatannya, Kabid Humas Poloda Papua menyampaikan bahwa Polda Papua telah memberikan pelayanan yang terbaik namun dengan segala keterbatasan ini tetap berupaya untuk membenahi diri baik pembinaan internal terhadap seluruh anggota dengan melakuan pelatihan pembinaan, sikap mental maupun kemampuan.
” perkembangan Polda Papua cukup signifikan dari 9.000 personil dan sekarang menjadi 13.000 personil, kami dari kepolisian akan terus memberikan pelayanan kepada masyarakat semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik,” ucap Kabid Humas.
Lanjut Kombes Pol Kamal, Polda Papua akan melakukan taransparansi laporan kepada masyarakat dalam kurun waktu 6 bulan masa kerja berjalan. Dan kami tetap menunggu masukan dari masyarakat apabila ada kekurangan dalam melaksanakan pelayanan sesuai tugas dan tanggungjawab sebagai aparat kepolisian.
“Kami juga menyadari bahwa ada beberapa wilayah Polda Papua yang masih sering terjadi kekerasan baik kriminalitas maupun curanmor, bahkan Laka Lantas. Memang yang menjadi catatan signifikan ini adalah tentang kekerasan kelompok kriminal bersenjata di 5 atau sekitar 7 wilayah lainnya,” ujarnya.
Lanjut pangkat Kompol itu, kami dari Polda tetap memberikan keyakinan kepada masyarakat dimanapun berada sehingga mereka tidak takut atas kekerasan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata.
“dari berbagai peristiwa inilah Polda Papua mencoba mengkaji, menganalisa serta mencari solusi dengan meminta saran dan pendapat dari para tokoh masyarakat bagaimana cara menemukan solusinya,” kuncinya.
Dikesempatan yang sama, tokoh agama Pdt. MPA Mauri menyampaikan dari pihak tokoh Agama melihat adanya peningkatan dari tahun-tahun, sehingga kinerja Polda Papua pada kali ini sepertinya memberikan kesejukan pada awal tahun 2022 sampai pertengahan tahun ini.
“Terbukti dari kami yang memperhatikan sebagai tokoh agama dimana jika ada hal-hal yang perlu dibicarakan bersama, Polda Papua tidak meninggalkan para tokoh agama. Polda Papua akan lebih dulu meminta saran dan pendapat serta dikomunikasikan dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, tokoh pemuda Marcel Morin menyampaikan bahwa Polda Papua dari tahun ke tahun terus membenahi diri dalam hal tugas dan fungsinya sebagai pengayom, pelindung serta pelayan masyarakat.
“Polda Papua juga sering melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya sosial dan edukasi dan edukasi, Ini sangat memberikan dukungan langsung kepada masyarakat,” pintanya.
Komentar