SINJAI, Posliputan.com – Tradisi tahunan Marimpa Salo, pesta adat masyarakat pesisir yang sarat makna syukur kepada laut, kembali digelar di Kabupaten Sinjai. Tahun ini, perayaan akan dipusatkan di Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe pada 10 Oktober 2025 mendatang.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Sinjai, Tamzil Binawan menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan berlangsung mulai 6 Oktober 2025 dengan menghadirkan berbagai lomba bernuansa budaya dan hiburan.
“Masyarakat bisa mengikuti beragam kegiatan mulai dari lomba perahu hias, balap perahu, layang-layang, hingga olahraga tradisional seperti sepak takraw dan bola voli. Ada juga lomba domino, renang, senam, video konten budaya pesisir, hingga kuliner khas dan buah lokal,” jelasnya, Kamis (02/10/2025).
Pemerintah daerah, kata Tamzil, memberi dukungan penuh atas terselenggaranya pesta adat ini.
Selain menjaga kelestarian tradisi, Marimpa Salo juga menjadi magnet pariwisata budaya yang rutin dinantikan masyarakat lokal maupun pengunjung dari luar daerah.
Festival Budaya Pesisir Marimpa Salo sendiri digelar secara bergiliran di dua desa di Kecamatan Sinjai Timur dan Tellulimpoe.
Jika tahun lalu dipusatkan di Desa Sanjai Kecamatan Sinjai Timur, maka tahun ini giliran Desa Bua Kecamatan Tellulimpoe yang menjadi tuan rumah pelaksana.
Pemkab Sinjai pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk hadir dan meramaikan festival, khususnya pada acara puncak, sebagai wujud kebersamaan sekaligus penghormatan terhadap tradisi leluhur pesisir.
Komentar