Kisah Pilu Pria Paruh Baya di Sinjai Hidupi Istri dan Empat Anak dari Mengayuh Becak, Sehari Hanya Dapat Rp 10 Ribu 

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

SINJAI, Pos Liputan – Seorang pria paruh baya di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan yang kerap disapa Deng Jahe, namanya dikenal oleh sebagian masyarakat Sinjai setelah salah satu akun Instagram memposting videonya.

Pria paruh baya berusia 65 tahun itu sehari-hari berprofesi sebagai tukang becak.

Bahkan, profesi itu ia lakoni selama puluhan tahun lamanya demi mencukupi kehidupan dan keluarganya.

Penghasilan sebagai pengayuh becak rata-rata ia dapatkan sebesar Rp 10 ribu rupiah setiap harinya.

Baca Juga:  
Kanwil Kemenkumham Sulsel Peringkat Pertama Penyerapan Anggaran

Meski jauh dari kata cukup, ia tetap bersyukur. Penghasilan Deng Jahe itu ia gunakan untuk menghidupi seorang istri dan 4 orang anaknya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kisahnya ini diunggah oleh akun sosmed @SosmedSinjai dan menarik cukup banyak simpati masyarakat.

Tidak hanya sekedar mengunggah kisah Deng Jahe, akun Instagram itu juga membuka donasi untuk membantu meringankan kehidupan Deng Jahe.

Tidak butuh waktu yang lama donasi akhirnya terkumpul.

“Uang hasil donasi terkumpul sebanyak Rp1.270.000,” tulis admin @SosmedSinjai, Jumat (5/4/2024).

Baca Juga:  
Kesederhanaan Ketua Umum PP Muhammadiyah Tidak Sungkan Nunggu Kereta Sambil Bawa Kardus Oleh-oleh

Menerima donasi tersebut, pihaknya langsung menemui Deng Jahe untuk dibawa berbelanja hasil donasi.

“Kita bersama tim mengantar berbagai macam belanja kebutuhan yang di inginkan, setelah itu kita antar pulang ke rumahnya,” ucap admin Sosmed Sinjai.

Admin Sosmed Sinjai juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan donasinya kepada Deng Jahe.

“Terima kasih banyak atas kepercayaan para donatur, semoga rezeki bapak dan ibu semakin berkah dan bertambah,” katanya.

Baca Juga:  
Impera Erabaru Sukses Gelar Dialog Interaktif Dalam Menjawab Permasalahan Bagi Petani

Diketahui, Deng Jahe tinggal di Bilopa, Kelurahan Samataring, Kecamatan Sinjai Timur.

Selama 20 tahun, ia telah melakoni profesi sebagai pengayuh becak demi menghidupi seorang istri dan empat anaknya.

Selama ini, banyak dermawan yang telah mengulurkan tangannya membantu Deng Jahe berupa donasi beras dari berbagai kalangan, termasuk pihak kepolisian

Komentar