JAKARTA, Pos Liputan – Populasi manusia terus bertambah, sejumlah peneliti mengemukakan. Ada hampir 8 miliar orang hidup di Bumi saat ini, sebagaimana dilansir dari Census[.]gov. Rabu (16/11/2022).
Diperkirakan sekitar 300.000 tahun yang lalu, ketika Homo sapiens pertama kali muncul, total populasi kita masih kecil, antara 100 hingga 10.000 orang.
Para peneliti menyebut, butuh sekitar 35.000 tahun untuk populasi manusia menjadi dua kali lipat.
Kepala Laboratorium Populasi di Universitas Rockefeller dan Universitas Columbia di New York City, Joel E. Cohen, mengatakan setelah penemuan pertanian antara 15.000 dan 10.000 tahun yang lalu, ketika ada antara 1 juta dan 10 juta orang di Bumi, butuh 1.500 tahun untuk populasi manusia menjadi dua kali lipat.
“Dalam suatu habitat, suatu populasi akan tetap stabil jika tingkat kelahiran dan kematian sama,” kata Cohen pada Live Science.
Sementara Divisi Populasi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) baru-baru ini melalui laman resmi PBB, (un[dot]org) merilis. Saat ini konsensus ilmiah adalah bahwa populasi dunia akan mencapai puncaknya beberapa waktu kemudian di abad ini.
“Populasi dunia diproyeksikan mencapai 10,4 miliar orang sekitar tahun 2080-an dan tetap di sana hingga tahun 2100,” Kata Gerland.
Seperti yang disebutkan Gerland, dalam hal daya dukung, ini adalah masalah cara produksi, cara konsumsi, siapa yang memiliki akses ke apa dan bagaimana.
Walau diketahui jumlah orang yang dapat didukung Bumi bukanlah angka tetap. Cara manusia memproduksi dan mengkonsumsi sumber daya alam mempengaruhi bagaimana lingkungan akan dapat mempertahankan populasi masa depan.
Komentar