Sayang Anak Itu Bukan Bangga Bocah Bisa Nyetir dan Ngebut di Jalan, Warga Sinjai Stop Izinkan Anak Bawa Kendaraan

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

SINJAI, Pos Liputan – Seperti sebuah pepatah yang mengatakan bahwa, kasih sayang orang tua kepada anaknya tidak memiliki batas.

Bahkan, semua keinginan anak akan diusahakan oleh orang tuanya agar disanggupi dan dituruti.

Namun apa jadinya jika keinginan anak yang dituruti justru hanya akan membahayakan bagi sang anak?

Seperti contoh di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan yang marak terjadi kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di kalangan pelajar.

Baca Juga:  
Supriadi Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya Muh.Ramli Anggota DPRD Bone

Salah satu penyebabnya karena kasih sayang orang tua yang menuruti keinginan anaknya untuk membawa kendaraan kendati belum cukup umur.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini juga memunculkan rasa keprihatinan Penjabat (Pj) Bupati Sinjai, T.R Fahsul Falah menghimbau agar tidak ada lagi anak di bawah umur yang membawa kendaraan bermotor.

Himbauan itu disampaikan Pj Bupati Sinjai melalui surat dengan nomor: 421/04.1192/SET yang ditujukan kepada seluruh kepala sekolah di satuan pendidikan SD dan SMP.

Dalam surat tersebut, Fahsul Falah menyampaikan 3 poin penting, yakni melarang peserta didik yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) untuk menggunakan kendaraan bermotor ke sekolah kecuali diantar oleh orang tua atau wali.

Baca Juga:  
IKN Hadir, Suku Balik Tersingkir di Tanah Sendiri

Selain itu, Kepala Sekolah dan guru diharapkan selalu melakukan pengawasan, sosialisasi dan advokasi tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas kepada peserta didik, para orang tua maupun wali, dan masyarakat sekitar lingkungan sekolah serta bekerja sama dengan Polres Sinjai.

Pj Bupati Sinjai juga mengimbau para Kepala Sekolah untuk memberikan sanksi kepada peserta didik yang tidak menaati himbauan tersebut sesuai ketentuan yang ditetapkan pihak sekolah.

“Kita harapkan imbauan ini dilaksanakan dengan baik. Kalau belum cukup umur, jangan biarkan anak-anak kita membawa kendaraan ke sekolah. Ini akan membahayakan keselamatan mereka,” ucapnya.

Baca Juga:  
Jahat! Oknum Polwan Aniaya Pacar Adiknya Hingga Luka Lebam dan Sulit Menoleh

Komentar