Sempat Melaut, Seorang Nelayan di Polman Ditemukan Tak Bernyawa di Atas Perahu

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

POLMAN, Posliputan.com — Seorang nelayan bernama Herman (50) ditemukan meninggal dunia di atas perahunya saat melaut di perairan Pulau Battoa, Desa Tonyaman, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, Sabtu (13/12/2025) kemarin.

Informasi penemuan korban diterima Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polres Polewali Mandar sekitar pukul 11.30 WITA. Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Sat Polairud Polres Polman yang dipimpin langsung oleh Kasat Polairud AKP Supriadi segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan serta mengevakuasi korban ke rumah duka di Kampung Nelayan, Desa Tonyaman.

Kasat Polairud Polres Polman AKP Supriadi menjelaskan, berdasarkan hasil pengumpulan keterangan di lapangan, korban sebelumnya melaut bersama rekan sesama nelayan.

“Saat cuaca mulai memburuk dan rombongan nelayan hendak kembali ke darat, perahu korban terlihat melaju tidak terkendali ke arah Pulau Battoa,” jelasnya.

Setelah dihampiri Lanjut Kasat Polairud, korban ditemukan dalam posisi terlentang di atas perahu dan sudah tidak bergerak.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saksi kemudian menghubungi pihak keluarga serta kepolisian untuk penanganan lebih lanjut,” terangnya.

Baca Juga:  
Hujan dan Angin Kencang Mengakibatkan Pohon Tumbang di Jeneponto, Polisi Turun Tangan

Pihak keluarga menerima peristiwa tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi, yang selanjutnya dituangkan dalam berita acara resmi.

Diketahui, korban memiliki riwayat penyakit maag. Dalam kesehariannya, korban berangkat melaut pada pagi hari dan biasanya kembali sekitar siang hari.

 

Komentar