BONE, Pos Liputan – Remaja berusia 17 Tahun bernama Afdal hilang di perairan Tanjung Palette pada Minggu (22/01/2023).
Berawal saat korban bersama temannya berangkat menggunakan perahu motor milik kakeknya dan hendak memancing di perairan Tanjung Palette.
Sekitar 20 meter dari bibir pantai, tiba-tiba hujan disertai angin kencang terjadi di wilayah tersebut membuat korban bersama temannya mencari perlindungan di dekat bagan bambu milik warga yang tidak jauh dari lokasi tempat memancing korban.
Saat korban bersama temannya berada di bagan milik warga, ia mengikat perahunya dan naik mencari perlindungan di bagan tersebut.
Beberapa saat setelahnya, tiba-tiba tali pengikat perahu mereka terlepas dan terbawa arus. Korban yang melihat itu langsung terjun ke laut untuk meraih perahunya.
Karena kondisi gelombang yang tinggi dan berarus deras. Agustang, teman korban melarangnya melompat. Namun karena takut kehilangan perahu, korban nekat melompat ke laut.
Diduga karena kelelahan, korban akhirnya tidak mampu menggapai perahu dan tidak mampu untuk kembali ke bagan bambu.
Agustang yang melihat korban kelelahan sempat memberikan bantuan, namun karena kuatnya arus dan tingginya gelombang membuat korban tidak dapat diselamatkan.
“Sempat ji berteriak minta tolong pak, saya berusaha mau bantu ki tapi karena kencang arus dan gelombang tidak ku dapat i pak,” tutur Agustang.
Saat ini, Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Polair Polres Bone, Pos Basarnas Bone, BPBD, Satpol PP serta Pontensi SAR Unhas masih melakukan pencarian terhadap remaja berusia 17 itu.
Komentar