GOWA, Pos Liputan – Intensitas curah hujan yang tinggi mengguyur sebagian wilayah di Sulawesi Selatan (Sulsel) menimbulkan bencana di beberapa lokasi, salah satunya di Kelurahan Bontolerung Kabupaten Gowa.
Meluapnya air sungai Manappa, Kelurahan Bontolerung menyebabkan sejumlah rumah warga ikut terseret derasnya air sungai.
Staf kelurahan Bontolerung, Halimah saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa bencana tersebut.
Ia menyampaikan, beberapa rumah warga hanyut terseret derasnya air sungai yang meluap.
“Hujan deras disertai angin kencang terjadi selama dua hari,” katanya, Sabtu (24/12/2022).
Tak hanya itu saja, hujan deras ini juga mengakibatkan terjadinya tanah longsor di beberapa titik.
Salah satunya di Bangkeng Tebing, Lingkungan Bonto Te’ne, Kelurahan Bontolerung yang menyebabkan satu bangunan kantor yang ditempati Pandawa Lima hancur tertimbun longsor.
Atas peristiwa tanah longsor tersebut, 7 warga berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan 3 warga lainnya masih dalam proses pencarian.
BPBD Gowa yang dikonfirmasi hal tersebut mengatakan, pihaknya sudah diterjunkan ke lapangan untuk melakukan proses pencarian korban tertimbun longsor.
“Tadi subuh sudah kami terima laporannya dan sementara tim yang berada di atas sedang mencari korban yang dinyatakan hilang,” ucapnya.
Komentar