Jayapura, Pos Liputan – Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan dan Wakapolda Papua Brigjen Pol Dr. Eko Rudi Sudarto Laksanakan kunjungan kerja yang bertempat di Kantor Bupati Kabupaten Keerom dan Polsek Arso Timur. Selasa (14/6/2022).
Kunjungan tersebut dalam rangka membangun laboratorium dan pusat pelatihan penanaman jagung di Kabupaten Keerom serta mempersiapkan program presiden RI 10.000 hektar jagung.
Hadir Dalam Kegiatan Tersebut Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan, Wakapolda Papua Brigjen Pol Dr. Eko Rudi Sudarto, Karo Binops Sops Polri Brigjen Pol. Roma Hutajalu, Bupati Kabupaten Keerom Piter Gusbager, Sekda Kabupaten Keerom Trisiswanda Indra, Kepala Desa Lamongan Heru Sukadri beserta rombongan Polda Papua.
Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan mengatakan kunjungan kerja ke Kabupaten Keerom dalam rangka memberi pelatihan kepada masyarakat Keerom bagaimna cara berkebun tanaman jagung dengan membawa tim pengajar dari Kabupaten lamongan.
“paletihan tersebut adalah pemuda kabupaten keerom dapat mengendalikan, merawat, memproduksi kebun jagung dan dapat menjadi pelatih diwilayah papua kedepannya,” harap Kakorbinmas Mabes Polri.
Tak hanya itu, Kakorbinmas akan mendorong peternakan ayam karena antara jagung dan peternakan ayam saling berkaitan, jagung akan dibeli oleh peternak ayam sebagai pakan dan kotoran ayam dapat dikelola menjadi pupuk kandang.
“Saya akan sampaikan kepada Spri Kapolri agar beliau hadir melakukan Peletakan batu pertama dalam pelaksanaan bangunan perkebunan jagung sebagai simbol keseriusannyq,” jelas Kakorbinmas Mabes Polri.
Sementara itu, Bupati Keerom Piter Gusbager mengatakan kendala yang dialami Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten Keerom adalah kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu kelolah lahan, padahal lahan cukup luas dan subur.
“ketika program dilaksanakan tidak terjadi pemalangan lahan, untuk kegiatan lapangan kami akan dampingi lalu Polri silahkan mengajar, tidak boleh ada provokator karena kita akan menerima kunjungan kerja oleh Presiden dan Wakil presiden,” ungkap Bupati Keerom.
“dirinya akan disampaikan kepada Sekda agar mengawal sampai sukses karena ini akan menjadi sejarah di Papua,” ujarnya.
Di waktu yang sama, Wakapolda Papua Brigjen Pol Dr. Eko Rudi Sudarto mengatakan akan meneruskan program binmas pionir yang telah dicanangkan dulu menjadi binmas noken.
“Semoga tujuan kita yang mulia ini dapat mensejahterakan masyarakat di Papua dengan adanya program-program Binmas Noken di Operasi Damai Cartenz 2022 nantinya,” tutup Wakapolda Papua.
Komentar