MAKASSAR, Pos Liputan – Tak terasa pemilu tahun 2024 sebentar lagi akan digelar. Saat memasuki masa kampanye hingga pada hari pencoblosan tiba, biasanya para caleg membelanjakan uang sebanyak-banyaknya untuk membiayai kampanye demi memikat hati rakyat.
Bagi mereka yang berhasil meraih simpati dan suara rakyat terbanyak akan dilantik dan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Sebaliknya, yang dinyatakan gagal dalam pemilu para caleg ini akan terguncang bahkan tak jarang ada yang mengalami gangguan mental seperti stres dan depresi.
Melihat kondisi seperti ini, Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar, Sulawesi Selatan telah menyiapkan beberapa fasilitas untuk para caleg yang mengalami gangguan mental.
Seperti yang diutarakan oleh dr. Wawan Satriawan, Koordinator Humas RSKD Dadi Provinsi Sulawesi selatan mengatakan bahwa RSKD Dadi Makassar telah menyediakan ruangan khusus untuk merawat para calon legislatif nantinya.
“Kami menyediakan ruang perawatan dan penanganan khusus untuk para peserta calon legislatif,” ucapnya kepada media Pos Liputan, Minggu (3/12/2023).
Tidak main-main, RSKD Dadi Makassar bahkan menyediakan hingga ratusan bangsal untuk “caleg gagal” pasca pemilu 2024.
Tidak hanya bangsal, RSKD Dadi Makassar juga menyiapkan dokter psikiatri hingga psikolog untuk mendampingi proses pemulihan caleg yang depresi akibat pemilu.
“Untuk jumlahnya kami siapkan sekitar 100 bed. Untuk dokter psikiatri kami siapkan 14 dokter spesialis dan 2 psikolog klinis,” katanya.
Komentar