Sampah di Pulau Sembilan Cemari Laut Sinjai, Warga Minta Disiapkan Kapal Pengangkut

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

SINJAI, Pos Liputan – Masalah sampah masih menjadi masalah utama yang sulit teratasi hingga saat ini.

Tidak terkecuali di Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Masih banyak warga yang terpaksa membuang sampah hingga mencemari lingkungan.

Seperti yang diceritakan oleh salah satu warga yang bernama Faisal, di daerahnya masih banyak warga yang membuang sampah sembarang tempat.

Menurutnya, ini merupakan penyebab kurangnya perhatian pemerintah untuk mengatasi masalah sampah di Pulau Sembilan.

Baca Juga:  
Janji Pengelolaan Sampah Modern di Sinjai Hanya Jualan Politik
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mulai dari tidak adanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA), hingga minimnya edukasi pemerintah terkait pengelolaan sampah.

Selain itu, kepadatan penduduk juga menjadi salah satu penyebab sampah di Pulau Sembilan semakin hari semakin banyak.

“Jujur kami (Warga Desa Pulau Harapan) dilematis terkait sampah, mau di bakar bisa-bisa jadi buah simalakama, karena disini padat penduduk, takut kebakaran. Sudah di kumpul di tong sampah tapi TPA-nya tidak ada,” katanya, Sabtu (1/6/2024).

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa, warga Pulau Sembilan sebenarnya tidak mau mencemari lingkungan, tetapi karena tidak tersedia TPA membuatnya tidak memiliki pilihan lain selain membuang ke laut.

Baca Juga:  
TPA Tondong Terbakar, 3 Armada Pemadam Kebakaran Diterjunkan

“Sebenarnya kami tidak mau mencemarkan laut, tapi mau bagaimana lagi?!,” sambungnya.

Bahkan dikatakan, pemerintah desa telah berupaya untuk melakukan pengadaan tempat sampah setiap rumah namun, yang menjadi kendala ketika tempat sampah itu penuh dan tidak ada TPA.

Komentar