Satgas Yonif Raider 503 Gotong Royong Perbaiki Rumah Warga Kampung Bombam

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

NDUGA, Pos Liputan– Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Para Raider 503/Mayangkara Kostrad, Satuan Jajaran Komando Operasi HABEMA di Papua, bersama warga kampung Bombam, Distrik Kenyam bergotong royong memperbaiki rumah warga.

Di tengah melaksanakan tugasnya, Prajurit Satgas Yonif 503 Kostrad Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, di wilayah Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan berhasil melakukan komunikasi dengan tokoh masyarakat kampung Bombam.

Dalam penekanannya kepada para Prajurit TNI, Komandan Satgas Yonif 503 Kostrad, Letkol Inf Gurbasa Samosir menyampaikan bahwa pentingnya perhatian Satgas kepada kebutuhan dasar masyarakat di sekitar Pos.

Baca Juga:  
Setiap Tahun Rusak, Warga Sangiasseri Patungan Perbaiki Irigasi Apareng I

“Dari sejak awal penugasan, para Prajurit TNI telah melakukan Komunikasi Sosial dengan Tokoh Masyarakat Kampung Bombam terkait rencana perbaikan rumah warga. Setelah diskusi, disepakati waktu perbaikan rumah warga,” katanya, Jumat (25/10/2024).

Lanjut Letkol Inf Gurbasa Samosir menyebutkan, setelah persiapan selesai dibicarakan, para Prajurit TNI bersama para warga siap untuk melaksanakan kegiatan perbaikan rumah.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Terima kasih Komandan 503, sudah membantu perbaikan rumah warga. Tuhan memberkati,” ujarnya.

Terpisah, Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan pelaksanaan kegiatan, mengapresiasi inisiatif Satgas Yonif 503 Kostrad yang bekerjasama dengan masyarakat Kampung Bombam membantu perbaikan rumah warga.

Baca Juga:  
Danyon dan Kapolres Bone Kompak Beri Kejutan Dandim 1407 di HUT TNI ke-78

“Hal tersebut merupakan wujud TNI memberikan pelayanan kebutuhan dasar masyarakat dalam rangka mendukung percepatan pembangunan di wilayah Papua,” ungkapnya.

Diketahui, seluruh warga Bombam bersama Prajurit TNI antusias melaksanakan perbaikan rumah Isak Murib salah satu warga kampung Bombam.

Komentar