Bone, Pos Liputan – Pos Search And Rescue (SAR) Bone menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan Pelatihan personil yang datang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan. Pembukaan acara seremonial digelar di Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone, Kelurahan Waetuo, Kecamatan Taneteriattang Timur, kabupaten Bone, Sulawesi selatan (Sulsel). Kegiatan ini dihadiri Bupati dan sejumlah Forkopimda Bone, Senin (20/6/2022).
“Sebagai tuan rumah, kami turut mengapresiasi diadakannya Pelatihan SAR ini di Bone. Terimakasih sebesar-besarnya atas bakti SAR selama ini yang terus aktif berada digaris terdepan dalam misi kemanusiaan,” kata Fashar Padjalangi, Bupati Bone disela sambutannya saat membuka acara.
Kepala Kantor Basarnas Sulawesi Selatan yang turut hadir dalam acara ini menyampaikan arahan secara garis besar dalam pelatihan ini. Kegiatan ini disebut berlangsung selama 7 hari dengan berbagai macam materi yang diharapkan bisa dikuasai seluruh personil dalam pelaksanaanya.
“Untuk acaranya berlangsung selama 7 hari. Pesertanya ada 50 orang dari personil SAR dari 4 Kabupaten, yakni Bone, Wajo, Soppeng dan Sinjai,” kata Djunaedi, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Makassar saat diwawancara.
Tujuan pelaksanaan pelatihan bersama ini pun difokuskan dalam pengembangan kemampuan tiap personil di lapangan, yang harus dimanfaatkan secara maksimal oleh para peserta dalam menyerap setiap pengetahuan yang diberikan.
“Untuk menyelamatkan korban diberbagai situasi dan kondisi, butuh kemampuan yang besar bagi setiap personil dilapangan agar terhindar dari bahaya. Setiap anggota harus selalu upgrade dari berbagai sisi serta meningkatkan potensinya, dan untuk itulah pelatihan ini dilaksanakan,” tambah Djunaedi.
Lebih lanjut, pelatihan ini rencananya akan digelar dengan 2 skala, yani indoor dan outdoor.
“3 hari indoor dan untuk outdoor juga 3 hari. pelaksanaan outdoor ini rencanya akan dilakukan di tebing sebuah bukit yang berada di wilayah Taccipi, Kecamatan Ulaweng,” kata Febrianto, Koordinator Tim SAR Bone.
Komentar