Hijrah Dari Golkar ke Nasdem, Dua Eks Kader Golkar Pastikan Rebut Kursi di DPRD PPU

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

PENAJAM, Pos Liputan- Tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) masih dalam proses rekapitulasi dan Pleno ditingkat kecamatan sampai hari ini, Kamis (22/02/2024).

Dari hasil perhitungan dan data yang dihimpun berdasarkan format C hasil yang didapatkan dari masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) melalui saksi, masing-masing calon sudah dapat melihat hasil perolehan suara mereka.

Dari hasil perhitungan cepat tersebut Partai Nasional Demokrat (NasDem) dapat memastikan menempatkan dua orang kader terbaiknya di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dari dua Daerah Pemilihan (Dapil) yang berbeda.

Raihan dua kursi dari Partai NasDem merupakan pembuktian dan menjadi yang pertama kali dalam sejarah Partai Nasdem meraih kursi di DPRD PPU.

Hal tersebut dikemukakan Jamaluddin, S. Sos, salah satu Caleg dari partai Nasdem yang berhasil meraih suara terbanyak dan menempatkan dirinya sebagai anggota legislatif terpilih pada periode 2024-2029.

Baca Juga:  
Daftar Caleg di Bone, Awaluddin Pilih Partai Gerindra
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jamaluddin yang juga merupakan mantan kader Partai Golkar yang pernah menjabat sebagai anggota legislatif dua periode di DPRD PPU.

Pada Pemilu tahun 2024 ini Jamaluddin memilih hijrah kepartai Nasdem, dan kembali berhasil meraih suara terbanyak dan terpilih sebagai anggota legislatif, meskipun kepindahannya ke partai Nasdem memicu banyak reaksi dari kalangan partai golkar itu sendiri.

Menurut Daeng Jamal (Sapaan akrab), beberapa waktu yang lalu kepindahannya dari partai golkar ke partai Nasdem menuai banyak komentar, dan banyak yang beranggapan bahwa dirinya tidak akan mungkin lolos ke DPRD ketika meninggalkan partai berlambang beringin tersebut.

“Jadi waktu saya tinggalkan golkar banyak teman-teman yang berspekulasi dan menyayangkan kepindahan saya, tidak sedikit juga yang meremehkan dan menganggap keputusan saya itu keliru, tetapi saya tetap yakin dengan apa yang menjadi keputusan saya waktu itu,” ucapnya.

Baca Juga:  
Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Marak di Sinjai Timur, Panwascam Klaim Tidak Miliki Wewenang

Dari beberapa cemohan yang ada, Jamaluddin tetap optimis dan yakin kembali akan terpilih, berdasarkan keyakinannya dan prinsip yang ia pegang serta dukungan yang terus bertambah.

“Saya orangnya selalu optimis dalam setiap tindakan, karena saya berkeyakinan apapun yang Allah kehendaki bagi saya maka itu pasti akan saya dapatkan dan tidak mungkin tertukar, dan pendukung saya itu tidak melihat apa partainya, tetapi melihat siapa calonnya dan seperti apa programnya,” jelas Jamal.

Atas dasar keyakinan tersebut jamaluddin berhasil meraih kembali kursi di DPRD Kabupaten PPU.

Dirinya juga menyampaikan apresiasi dan rasa terimakasih kepada seluruh warga Penajam yang telah memberi kepercayaan dan amanah. Menurutnya jumlah suara yang ia raih merupakan hasil dari kerja keras semua relawan, simpatisan dan berkat doa dan dukungan dari keluarga besarnya.

Baca Juga:  
Kampanye Belum Dimulai Spanduk dan Baliho Marak Bertebaran, Bawaslu Sinjai Tak Punya Wewenang Turunkan APK

“Alhamdulillah, ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat Penajam atas amanah ini, kepada keluarga, relawan, simpatisan sahabat daeng Jamal berkat doa dan dukungan saudara(i) semua kita bisa mendapatkan hasil yang maksimal, ini bukanlah keberhasilan saya pribadi tetapi ini milik dan untuk kita semua,” pungkasnya.

Perolehan suara Partai Nasdem untuk Dapil 1 Penajam Sendiri dari akumulasi suara keseluruhan calon legislatif dan partai sementara ini tembus diangka 3.780 suara, berdasarkan jumlah raihan suara maka dipastikan satu kursi milik partai Nasdem untuk dapil penajam.

Bukan hanya Jamaluddin, H. Nanang Ali yang merupakan Ketua DPD Partai Nasdem PPU juga berhasil meraih suara terbanyak di dapil Babulu Waru.

Keduanya merupakan mantan kader Partai Golkar yang hijrah ke partai Nasdem yang dapat menciptakan sejarah baru untuk partai Nasdem di Kabupaten PPU.

Komentar