Tim Dosen Universitas Patompo Beri Pelatihan dan Pendampingan Kelompok Nelayan Tradisional di Barru

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

BARRU, Pos Liputan – Kelompok Nelayan Lautan Sejahtera yang ada di Desa Lawallu, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru mendapat pendampingan dan pelatihan dari tim dosen Universitas Patompo Makassar, Sabtu (31/8/2024).

Pelatihan ini dilakukan untuk memberikan bekal pengetahuan kepada nelayan mengenai penggunaan tekhnologi alat bantu penangkapan dan pengolahan ikan, serta pemasaran berbasis online.

Menurut Muhammad Kusnady Tabsir, Salah satu tim dosen Universitas Patompo mengatakan, masih banyak permasalahan klasik yang dialami oleh sebagian besar nelayan tradisional dalam kegiatan penangkapan ikan.

Baca Juga:  
Tingkatkan Kreativitas Pelajar, SMPN 6 Sinjai Gelar Kegiatan Exhibition II

Salah satunya, nelayan tradisional tersebut masih menggunakan tanda-tanda alam untuk mencari dan menangkap ikan.

“Permasalahan yang dihadapi oleh Kelompok Nelayan Lautan Sejahtera terletak pada aspek produksi yaitu penggunaan bahan bakar minyak yang boros, serta pada aspek pemasaran yang belum memanfaatkan media online ditambah dengan pengolahan hasil tangkapan yang baik,” kata Kusnady.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Senada yang diceritakan oleh Akkas, ketua Kelompok Lautan Sejahtera bahwa, mereka masih menerapkan cara-cara lama dalam menangkap dan memasarkan ikan hasil tangkapan.

Baca Juga:  
Dema UIAD Ikuti Silatnas BEM-PTMI di Universitas Muhammadiyah Gorontalo

“Armada kami dalam melakukan penangkapan masih menggunakan cara lama yaitu penanda alam dan belum memasarkan hasil tangkapan melalui pemasaran online,” ujar Akkas.

Berkaitan dengan hal tersebut menarik perhatian Tim Dosen Pengabdian Universitas Patompo untuk memberikan pelatihan sebagai solusi mengatasi permasalahan yang dialami kelompok nelayan tradisional.

Ada dua materi yang disampaikan diantaranya, Penggunaan Sky Drone sebagai alat bantu mendeteksi titik konsentrasi ikan dan Penggunaan es sesuai standar SNI dan memasarkan Ikan secara online.

Komentar