Nahas, Bocah Umur 7 Tahun Hanyut di Desa Kalero Kajuara

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

BONE, Pos Liputan- Nasib Nahas menimpah seorang bocah bernama Imam Rudiawan (7) Murid Sekolah SDN 680 Kalero. Ia dikabarkan hanyut di sebuah sungai saat pulang bersama kakeknya. Minggu, 04/12/2022.

Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Pasempe, Desa Kalero, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, sekira pukul 15.30 Wita.

Perangkat desa Kalero, Syahran yang di konfirmasi Posliputan.com membenarkan hal tersebut.

Syahran mengatakan, menurut informasi dari warga bahwa anak itu hanyut ketika mau menyebrang pulang kerumahnya bersama dengan kakeknya.

Baca Juga:  
Serap Aspirasi Korban Gempa Bumi di Cianjur, Kapolri: Presiden RI Menyiapkan Bantuan

“Menurut informasi, peristiwa terjadi sekitar pukul 15:30 Wita ketika korban bersama dengan kakeknya menyebrang di atas jembatan pelimpas,” ungkapnya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut saksi, lanjut Syahran, bahwa anak dan kakeknya berjalan dipinggir jembatan pelimpas karena menghindari kayu yang ada di tengah jembatan. Pas hampir sampai kakinya terpeleset dan jatuh.

“Ia jatuh bersama dengan kakeknya cuman, karena arus sungai dan banyak bebatuan akhirnya kakeknya tidak bisa menahan beban cucunya dan dilepas pada saat terhempas di batu,” terangnya.

Baca Juga:  
Sebuah Rumah di Jalan Persatuan Raya Sinjai Hangus Dilalap Sijago Merah

Namun kakeknya selamat, dan cucunya terbawa arus air dan sampai saat ini masi belum ditemukan, masih dalam tahap pencarian.

Penulis: IrfanEditor: Jumardi
Baca berita Pos Liputan di:
|

Komentar