UPTD PPA Kabupaten PPU Lakukan Pendampingan Terhadap Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Babulu

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

PENAJAM, Pos Liputan- Perkara tindak pidana pembunuhan satu keluarga yang terjadi baru-baru ini di Penajam Paser Utara (PPU) masih dalam penanganan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Penajam Paser Utara.

Dalam peristiwa berdarah yang terjadi di Kecamatan Babulu yang mengakibatkan satu keluarga merenggang nyawa 5 orang sekaligus, yang terdiri dari 2 orang dewasa serta 3 orang anak dibawah umur menjadi korban kekejian yang dilakukan oleh pelaku JD yang juga masih masuk kategori dibawah umur.

Menanggapi hal tersebut, pihak Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Penajam Paser Utara (PPU) yang dikonfirmasi tim PosLiputan.com membenarkan hal tersebut.

Dalam keterangannya, Kepala UPTD PPA Kabupeten PPU Hidayah mengatakan, pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap korban dan pelaku sebagai seorang anak terlepas dari tindak pidana yang dilakukan pelaku.

“Ini kan korbannya ada tiga orang anak, terus pelakunya juga seorang anak untuk itu kami tetap melakukan pendampingan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” jelasnya, Rabu (7/2/2024).

Baca Juga:  
Akibat Korsleting Arus Listrik, Satu Rumah Warga di Kecamatan Tellulimpoe Terbakar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Dayah, pihaknya tetap menunggu hasil dan menjalin komunikasi dengan pihak kepolisian terkait langkah-langkah penanganan dan kelanjutan dari kasus tersebut.

“Intinya terkait masalah pelanggaran si pelaku ini kami serahkan ke pihak yang berwenang, dan untuk tindak lanjutnya nanti seperti apa kami masih terus melakukan koordinasi kesana,” ungkapnya.

Pihaknya mengakui tidak punya hak untuk intervensi terlalu jauh terkait proses hukum yang sedang berjalan terhadap pelaku.

“Hanya pendampingan yang dapat kami lakukan dan memberikan pendampingan sesuai aturan yang berlaku, yang jelas kami bekerja sesuai tupoksi kami saja,” pungkasnya.

Baca Juga:  
Nelayan Hilang di Laut Labotto Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya

Komentar