MARAUKE, Pos Liputan – Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, menuturkan bahwa Polisi tengah menangani kasus temuan mayat yang ditemukan warga di Semangga Dua Merauke, Senin (10/10/2022).
Kamal menyebutkan, Nasib nahas dialami seorang pemuda di Merauke berinisial DW (17) yang ditemukan tak bernyawa setelah dilakukan pencarian oleh masyarakat.
“Korban merupakan warga Kampung Marga Mulya RT. 003/RW. 002 Distrik Semangga Kabupaten Merauke,” terang Ahmad.
Ia menjelaskan, kejadian berawal pada saat korban yang diketahui pada hari Sabtu (8/10/2022) keluar rumah dengan alasan ingin mencari Tuban (binatang sejenis tikus) di sekitar Sawah RT 09, namun hingga keesokan harinya tepatnya pada hari Minggu (09/10) malam, DW tidak kunjung pulang kerumah sehingga masyarakat memutuskan untuk mencari korban.
“Warga melakukan pencarian hingga Senin Pagi sekira pukul 04.00 WIT namun belum menemukan titik terang sehingga merekapun beristirahat lalu dilaksanakan pencarian kembali pada pukul 06.00 WIT pagi oleh 4 orang yang dipimpin Ketua RT 09 Bapak Tugimin bersama 3 temannya,” jelas Kabid Humas.
Ia melanjutkan, Tugimin bersama 3 rekannya tersebut hendak masuk ke hutan Kampung Marga Mulya kemudian menemukan mayat DW tepatnya 300 meter disamping drainase dan sudah dalam posisi terlentang dengan menggunakan baju kaos oblong warna biru dan celana pendek jeans, pakaian yang sama pada saat ia keluar rumah.
“Pada saat koban ditemukan, kondisinya sudah cukup parah dengan bola mata serta lidah yang menjulur keluar, tangan kanan mengalami lecet dan luka pada dada yang kemungkinan terkena peluru senapan angin sehingga menembus baju kaos miliknya dan membuat korban meninggal dunia,” ungkap Kamal.
Sementara itu, senter kepala dan senapan angin dalam keadaan patah ditemukan berjarak 2 meter dari posisi korban, sepeda motor yang digunakan korban didapati Polisi terparkir di sawah.
“Kini kami tengah mencari tahu siapa teman yang bersama korban tersebut pada saat mencari Tuban di sawah dan kami juga melakukan identifikasi terhadap DW,” pungkasnya.
Diketahui, saat ini Polres Merauke bersama Tim Inafis maupun medis sedang melakukan olah TKP dan evakuasi korban.
Komentar