Viral Anak SD di Papua Mengisi Mata Kuliah Paling Sulit di Salah Satu Universitas, Ternyata Ini Gurunya

Publisher:
Eksklusif, Berita Terkini di WhatsApp Posliputan.com

JAKARTA, Pos Liputan – Beredar video di berbagai platform media sosial seorang anak SD mengisi mata kuliah di salah satu universitas di Papua.

Belakangan diketahui, anak SD tersebut bernama Jose Nerotou, merupakan siswa kelas 6 SD di Jayapura yang videonya viral mengisi mata kuliah di Universitas Cenderawasih.

Salah satu akun X (dulu Twitter) yang ikut mengunggah video tersebut @kegblgnunfaedh pada Selasa, (21/5/2024).

Cuitan tersebut kini telah dilihat sebanyak 632,7 ribu kali dan mendapat suka sebanyak 15 ribu kali, serta di retweet sebanyak 2 ribu kali.

Dikatakan oleh akun tersebut, penampilan dan presentasi Jose Nerotou membuat dosen dan para mahasiswa terkesima dengan kecerdasan yang dimilikinya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Penampilan Jose Nerotou, siswa kelas 6 SD Jayapura ketika mengisi mata kuliah di Universitas Cenderawasih, membuat para dosen serta mahasiswa terpana dan terkesima,” tulisnya sebagaimana dikutip Media Pos Liputan.

Baca Juga:  
Viral Penjual Dipanggil Mbak Ternyata Mas, Warganet: Kukira Putri Ternyata Putra

Dilihat dari video yang beredar, rasa percaya diri Jose Nerotou perlu diacungi jempol terlebih dia berhasil membawa materi Kalkulus.

Kalkulus adalah salah satu materi yang dipelajari dalam matematika dan tidak sedikit orang yang menganggap materi Kalkulus ini merupakan materi yang sulit untuk dimengerti.

“Dosen cilik ini begitu percaya diri dalam membawakan materi sulit Kalkulus dengan cara yang mudah dimengerti,” sambungnya.

Lebih lanjut, akun tersebut juga menceritakan bahwa murid SD itu merupakan salah satu murid dari seorang profesor yang bernama Yohanes Surya.

“Siapa sangka, Jose adalah murid dari Profesor Yohanes Surya, seorang ahli fisika legendaris yang telah mengabdikan dirinya untuk mencerdaskan anak-anak Papua,” jelasnya.

Baca Juga:  
Berpaling dari Reyhan ke Ridwan, Ridwan Kamil: Bukannya Lagu Ini Untuk Reyhan

Prof Yohanes Surya merupakan salah seorang ilmuwan, fisikawan, dan matematikawan yang berkebangsaan Indonesia.

Ia merupakan penulis produktif untuk bidang Fisika maupun Matematika, bahkan ada 68 buku sudah ditulis untuk siswa SD sampai SMA.

Selain menulis buku, ia juga menulis ratusan artikel Fisika di jurnal ilmiah baik nasional maupun internasional.

Dikutip dari berbagai sumber, ada hal yang menarik dari Prof. Yohanes Surya, ia mengatakan bahwa orang Indonesia itu cerdas, jika diberi kesempatan dan dilatih dengan baik akan menjadi sesuatu yang luar biasa.

Prof Yohanes Surya mengatakan,”tidak ada anak yang bodoh, yang ada hanya anak yang tidak mendapat kesempatan belajar dari guru yang baik dan metode yang benar.”

Baca Juga:  
Sempat Viral, Kasus Video Porno Oknum Desa di Sinjai Kini Memasuki Babak Baru

Bahkan untuk membuktikan pendapatnya itu, ia lalu pergi ke Papua untuk mencari murid yang paling bodoh, yang paling sering tinggal kelas, yang tidak bisa menjumlah.

Mereka lalu dibawa ke Jakarta dan dalam tempo 6 bulan anak anak itu sudah bisa menguasai pelajaran kelas 1 sampai kelas 6 SD.

Ada satu orang anak yang sudah 4 tahun tinggal kelas di kelas 2 SD dilatih kemudian menjadi juara nasional untuk olimpiade matematika, dan juga menjadi juara lomba membuat robot tingkat nasional.

Cita-cita Prof Yohanes untuk mengharumkan nama Indonesia melalui olimpiade fisika dan ilmu sains. Hal ini ia buktikan melalui anak binaannya yang berhasil memperoleh ratusan medali melalui olimpiade fisika Internasional.

Komentar