SINJAI, Pos Liputan – Sejak kedatangan Kepala kepolisian sektor (Kapolsek) Kecamatan Pulau Sembilan yang baru di daerah terluar dan terpencil diwilayah hukum Kabupaten Sinjai itu, IPTU Sahabuddin dan jajarannya terus berinovasi dan hadir membawa kebaikan di tengah masyarakat.
Pasalnya, selain mengintruksikan anggota polsek untuk aktif melakukan sambang warga, tokoh agama (Toga) dan tokoh masyarakat (Tomas) di wilayah hukumnya, inovasi yang di cetuskan IPTU Sahabudin dan jajarannya adalah kebersihan dan memanfaatkan lahan sempit untuk bercocok tanam serta meminimalisir hewan ternak (Kambing) yang dianggap sebagai hama di wilayah hukumnya.
Ditemui di Kantornya, Kamis (16/3/2023), mantan anggota Korps Brigade Mobil (Korps Brimob) kelapa dua Depok itu mengakui akan mengabdikan dirinya sebagai pelayan masyarakat.
“Tanpa jabatan pun, manusia harus bermanfaat kepada sesamanya, apalagi saya ini sebagai Polisi, tentu harus terdepan sebagai pelayan masayarakat,” tuturnya.
“Selain sambang warga untuk lingkungan yang kondusif, saya selalu tekankan ke anggota ajak mereka (masyarakat) berdialog. Tanamkan motivasi dengan cara persuasif agar mereka rajin ikut ambil bagian dalam mengedukasi masyarakat,” sambungnya.
Lalu mengintruksikan kepada anggota untuk selalu menjaga kebersihan, lanjut dia, mulai dilingkungan kantor, lalu menyebarkan virus kebersihan ini di tengah masyarakat.
“Meskipun dimulai dari merangkak, namun mulai perlahan dirasakan virus positif ini,” tambahnya.
Dikatakannya, polisi tidak melulu harus Melindungi, Mengayomi dan Melayani Masyarakat (3M), namun harus menjadi garda terdepan untuk memberikan contoh yang positif dan berguna kepada khalayak.
“3M itu sudah pasti kewajiban polisi, namun saya ingin polisi dimata masyarakat itu banyak ‘M’, semisal menjaga kebersihan, memanfaatkan lahan sempit untuk bercocok tanam seperti cabai, tomat yang menggunakan polibag, mengedukasi dan tentunya memanusiakan manusia, entah itù terjerat dalam permasalahan hukum,” ungkapnya
“Intinya saya akan selalu berbuat kepada masayarakat, sekalipun saya di tempatkan di wilayah terpencil,” ujarnya.
Dari pantaun di lapangan, pemandangan kontras yang berbeda di area Kantor Polsek dan Kantor Kecamatan Pulau Sembilan, dimana lingkungan polsek yang begitu asri, sementara di kantor Kecamatan terlihat sampah berserakan dengan gedung kantor yang hampit rubuh.
Terpisah, Salahuddin, warga Desa Pulau Harapan Kecamatan Pulau Sembilan, menuturkan, peran aktif IPTU Sahabudin dan jajarannya yang terjun langsung di setiap kegiatan masyarakat menjadi nilai plus dimata warga.
“Kehadiran pak Kapolsek di daerah kami (Kecamatan Pulau Sembilan) khususnya di Desa Pulau Harapan, membuka mata kami yang telah lama mati suri terkait selogan Polisi Melindungi Mengayomi Melayani,” tuturnya.
“Pak Sahabuddin berperan aktif dalam menjaga kondusif maupun kegiatan masyarakat,bahkan pak Kapolsek kerap menjaga lancar’nya hilir mudik warga yang hendak naik dan turun dari kapal penumpang antar Pulau Sembilan -Sinjai Utara,” ungkapnya.
Hampir setiap hari, kata Salahudin, kapolsek Pulau Sembilan dan anggotanya silih berganti mengatur kondusifitas penumpang di dermaga laut Kambuno
“Saya sangat bangga dengan Kapolsek yang baru, orang sangat ramah dan berwibawa, Hampir setiap hari beliau mengatur kondusifitas warga yang ingin berangkat ke Sinjai di Dermaga Pelabuhan Kambuno, demi kelancaran dan keselamatan bagi para calon penumpang yang akan naik ke kapal,” jelasnya.
Sementara, tokoh pemuda Kecamatan Pulau Sembilan, Sariudin dan Ramli mengucapkan terimakasih kepada Kapolsek Pulau Sembilan Ipda Sahabudin, yang telah melakukan terobosan dalam safari Kamtibmas.
“Dengan hadirnya pak Kapolsek, kami dan warga lainnya merasa sangat dekat dengan polisi (Pak Kapolsek dan Anggota) dan betul-betul Melindungi Mengayomi serta Melayani .
Lebih kerennya lagi,
kami bisa bersinergi dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan kami, kinerja Kapolsek dan jajarannya sangat baik dan benar-benar melayani,
Semoga suasana kondusif di kampung ini selalu terjaga dengan baik,” singkatnya.
Komentar