SINJAI, Pos Liputan – Beasiswa pemerintah daerah Kabupaten Sinjai yang menjadi program unggulan bupati sebelumnya, Andi Seto Asapa akhir-akhir ini menjadi sorotan publik.
Pasalnya, program unggulan di bidang pendidikan tersebut kini telah berhentikan. Akibatnya, sejumlah mahasiswa yang menempuh pendidikan dengan menggunakan beasiswa tersebut terancam tidak lagi menerima bantuan pendanaan dari pemda Sinjai.
Berkaitan dengan hal tersebut, mahasiswa jenjang S3 se Kabupaten Sinjai mendatangi Pj Bupati TR Fahsul Falah untuk menanyakan alasan pemberhentian pendanaan beasiswa tersebut.
Syahrul Ikhsan, mahasiswa program doktoral yang juga hadir menemui Bupati Sinjai mengatakan bahwa ia bersama mahasiswa S3 lainnya mendatangi PJ Bupati untuk membahas program beasiswa yang kini telah diberhentikan, Sabtu (4/11/2023).
Lebih lanjut, ia mengatakan beasiswa tersebut belum mencapai target sesuai apa yang di tetapkan oleh mantan Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa.
“Karena sesuai data yang diperoleh dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai yaitu target penerima beasiswa jenjang S1 yaitu 500 Orang dan sampai saat ini diakhir masa jabatannya baru mencapai 456 orang artinya masih ada 44 Orang kekurangannya yang belum dicapai,” katanya.
Sementara untuk jenjang S3, target 50 orang dan sampai diakhir masa jabatannya baru mencapai 34 orang artinya masih ada 14 orang kekurangannya.
Informasi lainnya yang diperoleh Syahrul dari dinas pendidikan Kabupaten Sinjai bahwa Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai sudah membentuk Tim Penyeleksi penerimaan beasiswa pemda yang disertai dengan pembuatan SK.
“Setelah selesai pembuatan SK tersebut ternyata sampai saat ini tidak ada tindak lanjutnya dan bahkan tidak ada kabarnya sampai saat ini,” ujar Syahrul.
Audiensi mahasiswa S3 dengan Pj Bupati Sinjai belum membuahkan hasil apapun. Bahkan menurut Syahrul Pj Bupati tidak mengetahui pemutusan beasiswa tersebut.
“PJ Bupati Sinjai mengatakan belum mengetahui informasi tersebut karena belum ada penyampaian atau laporan dari Kepala Dinas Pendidikan yang menjabat pada saat ini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Syahrul mengatakan Pj Bupati Kabupaten Sinjai akan mengkoordinasikan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai.
“Pak Bupati akan mengkomunikasikan kepada Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai dan akan menanyakan apa kendala sehingga terjadi seperti ini,” ucapnya.
Komentar